Anatman Pictures | Manifesto
top of page
Astra-Pijar-Ilmu.jpg

ANATMAN PICTURES MANIFESTO

During the shoot in an orphanage for special kids in Nusa Tenggara Timur. Circa 2019

PENCERAHAN HAL SEPELE

TRIVIAL ENLIGHTENMENT

Kalau masing-masing individu tercerahkan batin & pikirannya di dunia ini, permasalahan krisis lingkungan akan hilang otomatis. Krisis batin & pikiran adalah tetes-tetes pembentuk utama dari lautan krisis lingkungan global. 

 

Cerita adalah satu-satunya alat yang dimiliki manusia untuk menggiring sesama menuju pencerahan.

 

Salah satu media utama untuk bercerita itu ya lewat buku dan film! Mau film pendek atau film panjang, fiksi atau dokumenter, mau buku novel ataupun non fiction. Pada akhirnya itu semua hanya media yang menghantarkan kepada pencerahan batin dan pikiran.

 

Pertanyaan selanjutnya adalah, apa itu pencerahan batin & pikiran? Pencerahan itu adalah pencerahan akan sesuatu. Dari tidak tahu menjadi tahu. Dari merasa benar, kemudian mengaku salah. Dari merasa tahu, kemudian sadar mengakui ilmu kita yang cetek.

 

Contohnya: aku dulu tidak tahu dampak konsumsi plastik terhadap lingkungan, sekarang aku tahu. Atau: aku tahu dan sadar saat ini sedang bernafas.

 

Pencerahan adalah pencerahan dalam hal-hal sepele. Karena pencerahan-pencerahan remeh temeh ini adalah unsur pembangun pencerahan-pencerahan raksasa seperti: apa arti hidup. 

 

Untuk memberi label siapakah dari kita manusia-manusia yang tercerahkan, hanya bisa dilihat dari buah perbuatannya. Tindakan tulus, tidak egois dan tanpa diri, peduli sesama, makhluk lain, hewan, tumbuhan, alam mineral seperti tanah dan laut, adalah satu-satunya tanda.

 

Tercerahkan itu bukan tampak suci. Penampilan dan identitas tidak pernah bisa jadi ciri.

 

Dan bukan berarti sekali batin dan pikiran tercerahkan dia akan bertengger tanpa cela dan abadi. Manusia akan selalu kesandung rasa egois lagi, kesandung amarah dan cemas, kesandung nafsu ini itu. Namun selalu ada kesempatan untuk tercerahkan kembali, lagi dan lagi, selama masih ada nafas ini.

 

Pencerahan adalah proses dari waktu ke waktu, momen ke momen. Pencerahan hanya bisa terjadi di momen saat ini. Pencerahan di detik yang lalu sudah lewat. Pencerahan di detik berikutnya belum datang. Eling dengan kondisi tubuh, batin dan pikiran adalah satu-satunya cara untuk menjaga batin dan pikiran senantiasa tercerahkan tanpa henti.

​

​

Anatman Pictures in Bali. Putra doing high five with the kids in Karang Asem.

Karang Asem, Bali. Circa 2018

If each individual in the world is enlightened in their mind, the problem of environmental crisis will disappear automatically. The crisis of minds is the main building block of the global environmental crisis.

Stories and tales are the only tools that humans have to lead others to enlightenment.

One of the main media for telling stories is through books and films! Whether it's a short film or a feature-length film, fiction or documentary, a novel or a non-fiction book. In the end, it's all just a medium that leads to the enlightenment of the mind.

The next question is, what is the enlightenment of mind? Enlightenment is enlightenment of something. From not knowing to knowing. From feeling right, then admitting wrong. From feeling knowing, then consciously acknowledging our shallow knowledge.

For example: I used to not know the impact of plastic consumption on the environment, now I do. Or: at this moment I know and am aware of my breathing in and out.

Enlightenment is enlightenment in trifles. Because these trivial enlightenments are the building blocks of giant enlightenments such as: what is the meaning of life.

To label which of us humans are enlightened, can only be seen from the fruits of their actions. Sincere, unselfish and selfless actions, caring for others, other creatures, animals, plants, mineral realms such as land and sea, are the only characteristics.

Being enlightened is not looking holy. Appearance and identity can never be  sign of an enlightened mind.

And it doesn't mean that once the mind are enlightened it will forever without blemish and eternal. Humans will always stumble upon selfishness again, stumble with anger and anxiety, stumble over lust. But there is always a chance to be re-enlightened, again and again, as long as there is this breath.

Enlightenment is a process from time to time, moment to moment. Enlightenment can only happen in the present moment. The enlightenment of the past second is no longer here. Enlightenment in the next second has not yet come.
Being aware, mindful of what is going on in the body and mind is the only way to keep the mind constantly enlightened.

​

​

​

​

Mahatma Putra

Cowes, Australia, 2  October 2021

​

bottom of page